Klinik Respirasi Malang Klinik Respirasi Malang Whatsapp Klinik Respirasi Malang Registrasi Klinik Respirasi malang Peta Lokasi Klinik
Galeri Foto
Berita Kesehatan

Adakah Perbedaan Penyakit Paru-Paru antara Pria dan Wanita?


Organ paru-paru merupakan salah satu bagian dari sistem pernapasan yang berfungsi memasok oksigen dan mengeluarkan udara kotor, agar sistem dan seluruh organ tubuh dapat berfungsi normal. Paru-paru merupakan organ yang terletak di kedua sisi dada, yang dipisahkan oleh mediastinum - atau rongga yang di dalamnya terdapat esofagus, trakea, dan jantung - dan dilindungi oleh tulang rusuk. Lalu, apa perbedaan penyakit paru-paru pada pria dan wanita?

Perbedaan Penyakit Paru-Paru antara Pria dan Wanita

Penyakit paru-paru merupakan kondisi yang terjadi saat organ paru-paru tidak dapat berfungsi dengan baik. Beberapa penyakit yang umum dialami, yaitu PPOK, asma, pneumonia, tuberkulosis, dan kanker paru. Berbagai macam penyakit paru-paru yang muncul dapat disebabkan oleh faktor genetika, memiliki kebiasaan merokok, terpapar polusi udara, serta bahan kimia berbahaya.

Jika organ paru-paru mengalami kerusakan, gejala pada umumnya akan ditandai dengan kesulitan bernapas, batuk-batuk, mengi, serta nyeri pada dada. Jika penyakit yang muncul sudah dalam tahap yang parah, maka gejala yang muncul ditandai dengan batuk berdarah, infeksi yang tidak sembuh meski telah diobati, serta gagal pernapasan. Sejauh ini, belum dipahami dengan jelas alasan yang memengaruhi perbedaan penyakit paru-paru pada wanita dan juga pria.

Salah satu teori yang hingga kini dipercayai adalah, ukuran paru-paru yang berbeda antara pria dan wanita lah yang menentukan seberapa parah gejala yang berkembang. Pasalnya, meskipun organ seperti ginjal, hati, dan perut pada wanita lebih besar dari pria, tapi organ paru-paru wanita memiliki ukuran yang lebih kecil. Selain itu, kadar hormon estrogen dan testosteron yang berbeda kadarnya menjadi salah satu faktor yang memengaruhi.

Langkah Pengobatan Penyakit Paru-Paru

Untuk mendeteksi adanya penyakit paru-paru, langkah awal yang dilakukan adalah meninjau riwayat kesehatan pengidap dan dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh, seperti:

  1. Uji fungsi paru, yaitu prosedur yang dilakukan guna mengukur kinerja organ paru-paru.

  2. Bronkoskopi, yaitu prosedur yang dilakukan dengan memasukkan alat bernama bronkoskop melalui tenggorokan, laring, trakea ke dalam bronkus guna melihat bagian dada. 

  3. Torakoskopi, yaitu prosedur untuk mendeteksi masalah pada rongga pleura pada organ dada dengan melakukan sayatan kecil pada dinding dada. Prosedur ini dilakukan guna memberikan obat langsung atau untuk mengeluarkan nanah atau cairan dalam organ paru-paru.

  4. Elektrokardiografi (ECG) dan ekokardiografi, yaitu prosedur yang dilakukan untuk memastikan jika gejala yang muncul, seperti sesak napas atau napas pendek bukan disebabkan oleh penyakit jantung. Kedua alat tersebut berguna untuk mengetahui aktivitas kelistrikan jantung.

  5. Biopsi jarum, yaitu prosedur yang dilakukan dengan mengambil sampel jaringan tubuh manusia dengan menggunakan jarum suntik berdiameter kecil, yang kemudian diamati di bawah mikroskop. Prosedur ini dilakukan guna mendeteksi adanya infeksi atau tumor pada organ paru-paru.

 

Setiap penyakit pada paru-paru yang terdeteksi akan memerlukan langkah pengobatan yang berbeda. Jika penyakit termasuk dalam kategori ringan, penyakit dapat diatasi dengan obat-obatan, banyak beristirahat, serta konsumsi air putih. Jika penyakit termasuk dalam kategori parah, beberapa prosedur yang telah disebutkan perlu dilakukan.

sumber : https://www.halodoc.com/adakah-perbedaan-penyakit-paru-paru-antara-pria-dan-wanita

 
 

PRAKTEK
RS Panti Waluya / RKZ Sawahan, Lt II-B1
, Dr Koentjahja, SpP
Nusakambangan 56, Malang 65117
08113777488 / 362017 ext. 88.23
Pukul 18.00 - 20.00, kec. Sabtu, Minggu / Libur


Rumah
, Dr Koentjahja, SpP
Wilis Indah A-6, Malang 65115
0818568711 / 0341-568711
Senin - Sabtu Pukul 09.00-10.00,
kec. Minggu / Libur


    


Peta Lokasi


Update COVID-19 Malang
Jajak Pendapat

Apa saja gejala COVID-19?

Batuk
Pilek
Sakit Tenggorok
Sesak/Nyeri dada
Semua

 
 
 koentjahja.com  |
 nathaliamayasarisa.com  |
 klinikrespirasimalang.com  |
 drgevitaindiani.com  |
 drgleonyindriati.com  |